Friday, October 28, 2016

tidur siang ternyata dapat turunkan tekanan darah

Tags

Hasil gambar untuk tekanan darah 
Mengatur pola hidup yang sehat membantu mengendalikan tekanan darah tinggi. Meskipun Anda memiliki hipertensi, bila Anda menjalani pola hidup yang sehat seperti diet rendah garam, berhenti merokok dan rajin berolahraga, maka Anda dapat mencegah efek jangka panjangnya yang serius. Selain hal-hal tersebut.

Bagi kebanyakan orang tidur siang adalah kebiasaan yang semakin sulit dilakukan. Peneliti Dr Manolis Kallistratos menyebutnya sebagai “kemewahan” mengingat jam kerja yang biasanya dari pukul 08.00 sampai 17.00., selain berbagai kesibukan di siang hari. “Namun, kami terus bertanya-tanya: apakah tidur siang hanya kebiasaan atau juga bermanfaat bagi kesehatan?” kata ahli jantung tersebut. Dia memimpin timnya di Rumah Sakit Umum Athena untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui sebuah studi dan mempresentasikan hasilnya pada kongres Ahli Kardiologi Eropa.
Lebih dari 380 penderita hipertensi yang berusia rata-rata 61,4 tahun berpartisipasi dalam penelitian itu. Kebiasaan hidup mereka seperti merokok, konsumsi garam/kopi/alkohol, waktu tidur siang rata-rata, dicatat secara rinci. Tekanan darah dan denyut jantung mereka diukur secara berkala dan terus-menerus dalam 24 jam. Evaluasi EKG lengkap dilakukan pada setiap relawan, yang mencakup juga pengukuran serambi jantung kiri.

Secara konkret, mereka yang teratur tidur siang memiliki tekanan darah masing-masing 5 mmHg dan 7 mmHg lebih rendah di siang dan di malam hari. Mereka juga lebih sedikit memerlukan obat resep untuk hipertensi dibandingkan yang tidak tidur siang. Semakin lama tidur siang, semakin besar dampaknya terhadap penurunan tekanan darah. “Dampaknya mungkin tidak terlihat besar, tetapi bahkan pengurangan tekanan darah sistolik hanya 2 mmHg saja dapat mengurangi risiko serangan jantung atau stroke hingga sepuluh persen,” kata Kallistratos.

Peserta studi yang rajin tidur siang ternyata juga diuntungkan oleh kondisi lain: kecepatan gelombang denyut jantung (pulse wave velocity) mereka lebih rendah sekitar 11 persen dan ukuran serambi kiri jantung mereka 5% lebih kecil, yang menunjukkan bahwa mereka lebih sedikit mengalami kerusakan pembuluh darah dan jantung yang diakibatkan oleh hipertensi mereka,” jelas Kallistratos.
 ___________________________________________________________________________
sumber: majalah kesehatan


EmoticonEmoticon

Disqus Shortname

Comments system