Sejatinya pembaruan software atau aplikasi membawa perbaikan bug yang ada pada software atau aplikasi versi sebelumnya, namun terkadang pembaruan software atau aplikasi tidak membawa perubahan yang besar atau bahkan membawa sesuatu yang tidak dibutuhkan oleh pengguna.
Untuk pengguna yang mengaktifkan fitur auto download atau auto update akan mendapati perangkatnya men-download software atau aplikasi secara otomatis. Hal ini tidak masalah jika software yang diunduh membawa dampak yang baik bagi perangkat, namun jika tidak membawa peningkatan maka update tersebut tidak perlu dilakukan karena hanya akan membuang data internet.
Jika sebelumnya kita sudah tahu bagaimana cara menonaktifkan windows update pada perangakat Windows 10, kali ini kita akan membahas bagaimana cara menonaktifkan notifikasi pembaruan aplikasi pada perangkat Android. Sedikit berbeda dari Windows 10, tips berikut hanya menonaktifkan update aplikasi sedangkan pada Windows 10 merupakan update software sistem.
Bagi pengguna smartphone atau tablet Android terkadang tidak nyaman dengan pemberitahuan yang selalu mengingatkan untuk memperbarui aplikasi, atau bahkan aplikasi telah diperbarui secara otomatis. Anda dapat mematikan pemberitahuan ini dengan mudah, langkah-langkahnya pun cukup sederhana, Anda hanya perlu menyimak tips berikut.
Pertama-tama cari aplikasi Play Store pada perangkat Android Anda, kemudian buka aplikasi tersebut.
Setelah itu ketuk ikon burger atau Menu pada sudut kiri atas kemudian akan muncul beberapa pilihan, ketuk pilihan Setelan.
Pada pilihan sub-menu Setelan, Anda akan mendapati dua pilihan terkait tentang notifikasi yakni : “Beri tahu jika pembaruan aplikasi tersedia”, dan “Beri tahu jika aplikasi diperbarui secara otomatis”. Anda dapat mengatur pemberitahuan pembaruan aplikasi dengan mudah, yakni dengan cara memberi ceklis pada keduanya jika ingin mendapatkan pemberitahuan atau hilangkan ceklis jika tidak ingin mendapat pemberitahuan.
Selanjutnya untuk fitur pembaruan secara otomatis juga mudah untuk diatur, yakni dengan mengetuk pilihan “perbarui aplikasi secara otomatis”. Pada bagian ini ada tiga pilihan, pilih salah satu pilihan yang Anda butuhkan. Jika Anda menonaktifkan fitur ini, pembaruan aplikasi harus dilakukan secara manual.
Mungkin bagi sebagian orang, memperbarui aplikasi secara manual lebih efektif ketika mereka menggunakan data seluler pribadi yang terbatas, karena tidak semua orang membutuhkan update aplikasi terbaru. Terkadang sebagian orang memilih menggunakan aplikasi versi lawas karena versi terbaru tidak membawa hal yang mereka inginkan. Namun kembali lagi pada masing-masing pengguna, karena setiap individu memiliki kebutuhan yang berbeda-beda.
sumber: www.beritateknologi.com